Turut hadir ketua PAC Pemuda Pancasila Medan Marelan Ardiansyah Sitepu S.Pdi didampingi Sekretarisnya Indra Kesuma beserta anggota dan kepengurusannya, DPC.Pujakesuma Marelan, Srikandi PP Medan Marelan, Bhabinkamtibmas Tanah 600 Marelan Hendro, Babinsa Tanah600, serta sejumlah grub kuda kepang diantaranya Sanggar Singgo Pati pimpinan Mas Bram alias Pramono asal Kampung Kolam Pasar 13 Percutseituan, Paguyuban Karya Budaya Nusantara ( KBN), Turonggo Singo Seto pimpinan Kuntum asal Marelan, Nesti Budoyo pimpinan Mas Yudi, Sanggar Sri Tunggal Puji Lestari asal
Langkat serta grub sanggar seni budaya kuda kepang lainnya dengan para dewan Juri yakni Beni Suparjo, Lisnawati S.Pd.
Acara dimulai dengan pembacaan doa dibawakan Ustad Izar Safawi kemudian acara dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Ditandai dengan melepaskan balon ke udara secara resmi acara Festival seni budaya kuda kepang ini dilaksanakan bersama dewan pengurus wilayah Pemuda Pancasila diwakili Bu Rosda, SE, wakil Ketua MPC Pemuda Pancasila Abangda Johan dan Ketua PAC.Pemuda Pancasila Medan Marelan Ardiansyah Sitepu S.Pdi serta para dewan Juri Festival kuda kepang.
" Kami dari PAC Pemuda Pancasila Medan Marelan melaksanakan kegiatan Festival seni budaya kuda kepang ini dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke 80 tahun yang dikenal di masyarakat yang tujuannya yang pertama bagaimana kita sebagai generasi muda bisa melestarikan khususnya di kecamatan Medan Marelan dan lebih luas lagi di kota Medan provinsi Sumatera Utara.
Di PAC Pemuda Pancasila ini bagaimana kita dapat melestarikan seni budaya - budaya etnik atau budaya kesukuan ini jangan sampai hilang ditelan bumi.
Baik itu suku Jawa, suku Melayu, suku Karo, Batak dan sebagainya, harapannya inilah yang dapat kami perbuat dalam rangka memeriahkan HUT RI ke 80 ini.
Adapun keikutsertaan Festival kuda kepang ini semula ada 16 grub namun mengingat situasi dan lain hal maka mengerucut menjadi 10 peserta dari masing-masing masing daerah kita Medan Marelan maupun daerah sekitarnya.
Ia berpesan, mari kita semua karena ini adalah hal hal yang terkait dengan budaya maka kita sebagai generasi muda dan generasi bangsa ini untuk bagaimana dapat menjaga dan melestarikan seni budaya bangsa ini agar budaya kita ini jangan sampai hilang dan jangan ada lagi seni budaya kita dicaplok oleh negara lain.Jelasnya.
Sementara itu dalam sambutannya, mewakili Ketua MPC Pemuda Pancasila Kota Medan Abangda Johan menyampaikan, kita sebagai anak bangsa wajib dan menjaga melestarikan seni budaya kuda kepang.
" Selamat dan sukses atas terselenggaranya acara Festival seni budaya kuda kepang, ucap Abangda Johan sembari meneriakan " Sekali Layar Terkembang Surut Kita berpantang, Pancasila...Abadi.
Hal senada juga disampaikan Bu Rosda, SE selalu mewakili DPW Pemuda Pancasila Sumut.
Dikatakannya, kegiatan festival seni budaya kuda kepang ini sangat luar biasa, karena biasanya orang memeriahkan HUT RI dengan lomba karoke maupun panjat pinang tapi itu sudah biasa.
Nah..hari ini PAC Pemuda Pancasila Medan Marelan sangat - sangat didukung oleh seluruh rakyat pemuda Pancasila
Harusnya tahun yang akan datang semua MPC Pemuda Pancasila bisa mengintruksikan supaya membuat kegiatan seperti ini.
Bisa saja nanti di Medan Johor nanti dibuat lomba seni budaya Melayu atau Tor- Tor-, jangan sampai hilang budaya Indonesia.
Mestinya seni budaya Indonesia ini jangan hilang nanti yang kasihan anak cucu kita apa itu budaya? sudah tak ada dipendidikan apalagi di masyarakat.
Hari ini kami dari DPW Pemuda Pancasila sangat mendukung sekali kegiatan ini
Hari ini masyarakat mencintai pemuda Pancasila karena pemuda Pancasila itu tidak identik dengan preman tapi pemuda Pancasila itu mendukung dan bermanfaat bagi masyarakat yang bekerjasama dengan Pemerintah.
Kedepan diharapkan apapun yang buat kegiatan Ardiansyah dapat didukung masyarakat dan dinikmati oleh masyarakat Medan Marelan.Ujar Rosda sembari mengucapkan selamat dan sukses atas digelarnya seni budaya kuda lumping (kuda kepang) selama 2 hari hingga pada hari puncak pengumuman para pemenang festival tanggal 17 Agustus 2025 mendatang.(Jaka/red)
Posting Komentar