Deliserdang,tv intelijen news.com - Aliansi Masyarakat Pemerhati Lingkungan Hidup dan Limbah B3 Indonesia (AMPHIBI) turut menghadiri acara Peringatan hari Lingkungan hidup sedunia dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Deli Serdang, Jumat (21/07/2023) di Convention Hall Pemkab Deliserdang.
Kegiatan hari lingkungan hidup dimulai dengan digelarnya acara talk show terkait soal penanaman pohon, penggolahan sampah, pelajar cinta lingkungan hidup dalam sekolah Adiwyata serta penataan lingkungan pesisir pantai di Kabupaten Deli Serdang.
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Deli Serdang HM.A.Yusuf Siregar, sejumlah elemen masyarakat pecinta lingkungan hidup diantaranya dari AMPHIBI (Aliansi Masyarakat Peduli Lingkungan Hidup dan Limbah B3 Indonesia), Dosen USU, sejumlah sekolah berpredikat Adiwyata, para Kades dan Camat Se- Kabupaten Deliserdang, tokoh masyarakat peduli lingkungan.
Dalam sambutannya mewakili Bupati Deli Serdang, HM.A.Yusuf Siregar menyampaikan, ucapan terimakasihnya pada sejumlah perusahan swasta yang telah memberikan bantuan CSRnya pada program peduli lingkungan hidup.
Dikatakan, peringatan hari lingkungan hidup yang diperingati 5 Juli setiap tahun guna menjaga kebersihan bumi dari pengelolaan limbah yang tak baik.
Tahun ini kita mengusung tema mencari solusi terhadap sampah dan limbah plastik.
Indonesia menghasilkan 68,5 juta ton sampah pertahun diantaranya limbah plastik.
Kita mengajak semua elemen masyarakat dan stockholder untuk berupaya bersama dalam mengatasi sampah plastik dengan melakukan berbagai upaya.
Pemkab Deli Serdang sendiri telah mengeluarkan Perda nomor 4 tahun 2021 tentang pengelolaan sampah.
Dalam kontek pengelolaan sampah dapat diwujudkan dengan mengurangi produksi kemasan plastik serta melakukan daur ulang.
Mari kita hidupkan kembali pengetahuan guna menciptakan lingkungan Deli Serdang hijau tanpa sampah plastik hingga mewujudkan budaya kelanjutan hidup yang sehat.
Mari kita terus menjaga keseimbangan manusia dan alam sebagai wujud bersyukur pada Allah SWT.
Terpisah Presiden AMPHIBI Raden Agus Salim Tanjung saat diwawancarai awak media mengatakan, masalah sampah yang ada di Kabupaten Deli Serdang ini sudah sangat memperihatinkan, jadi semua harus turut serta dalam mengatasi permasalahan lingkungan ini.
Terutama permasalahan sampah plastik ,tentunya solusi permasalahan sampah plastik harus kita Carikan dan juga kita banyak lihat di Kabupaten Deliserdang ini adanya tumpukan sampah dimana- mana dan juga baik dilahan- lahan kosong HGU maupun Eks HGU banyak digunakan sebagai tempat pembuangan sampah liar.
Tentunya semua pihak dalam hal ini tidak bisa menutup mata dan tidak bisa saling melempar permasalahan ini.
Tentunya kita harus bersama dalam pengelolaan sampah guna menuju Adipura di Kabupaten Deli Serdang.
Nah..kami juga di lembaga lingkungan hidup Amphibi ini berharap dalam arti untuk dalam proses segala bentuk perizinan, ya ..dalam lingkungan hidup ini salah satunya AMDAL yaitu kan sudah ditarik ke pusat, ya..ini tentunya harus dipercepat juga untuk dari kabupaten Deli Serdang di Sumut untuk mendapatkan suatu sertifikasi dalam kajian AMDAL.
Amphibi sendiri berupaya mencarikan solusi dalam mengatasi permasalahan sampah di kabupaten Deli Serdang ini yaitu salah satunya pengelolaan sampah Bank sampah.
Diantaranya juga kita membentuk membantu pemerintah kabupaten Deliserdang untuk membentuk Bank sampah di desa se-kabupaten Deliserdang.
Karena kalau tidak dibentuk bank sampah ini program pengentasan masalah sampah tak akan berjalan.
Dan yang kedua, membuat regulasi terhadap permasalahan sampah di lokasi- lokasi pembuangan sampah liar yang mana ini harus kita tekankan.
Kalau itu berlokasi di lahan PTPN 2 harus bertanggungjawab atau bagaimana apakah mereka masih mengelola lahan tersebut atau bagaimana?.
Nah..tentunya permasalahan ini tidak bisa tinggal diam, dan berharap juga Bupati Deliserdang mengambil sikap tegas juga dalam permasalahan lingkungan ini karena kita tidak bisa saling menyalahkan.
Adapun misi Amphibi kedepannya dalam pengelolaan sampah ini sangat banyak sekali, intinya sampah bagaimana bisa bermanfaat karena nilai ekonomisnya cukup banyak didalamnya.
Kita juga telah memiliki peralatan penggolahan sampah meski baru bagian kecil untuk pengelolaan sampah baik sampah dari sisa makanan maupun sampah plastik.Tutup Ketum Amphibi tersebut usai mengikuti acara peringatan hari lingkungan hidup sedunia.(Zul/DS).
Posting Komentar