0


Medan Labuhan, tv Intelijen News - Dorrr.... Suara tembakan polisi sempat membuat kegat warga dijalan KL.Yos Sudarso, Gang Mavo, Lingkungan 14, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan.

Usut punya usut ternyata ada seorang warga di Kelurahan Pekan Labuhan, bersimbah darah di jalanan pemukiman warga setelah ditembak polisi kena dibagian rahang hingga tembus dibagian leher.

Usai menembak korban, korban berteriak minta tolong hingga mengundang perhatian warga sekitar.Takut diamuk massa akhirnya oknum Polisi berjumlah 3 orang yang melakukan aksi penangkapan terhadap tersangka narkoba pun terpaksa mengeluarkan jurus langkah seribu alias kabur karena dikejar warga bahkan aksi kabur polisi dari satnarkoba Polres Pelabuhan Belawan ini pun sempat terekam video amatir warga. Senin (14/11/2022).

Dalam rekaman video amatir warga, tampak salah seorang anggota polisi mengunakan pakaian preman kabur dikejar warga, usai menembak buruannya bernama Irwan Nasib (40) yang merupakan warga jalan KL.Yoss Sudarso, Gang Mavo, Lingkungan 14, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Sumatera Utara.

Oleh warga, korban penembakan yang bersimbah darah itupun langsung dibawa ke rumah sakit (RS) Wulan Windi Medan Marelan, namun korban penembakan keburu menghembuskan nafas terakhir meninggal saat dalam perjalanan.

Menurut keterangan warga sekitar Andre mengatakan, dalam penangkapan tanpa diketahui oleh kepala lingkungan ini, warga sempat mendengar suara ribut dan suara tembakan
kuat dan mengudang perhatian warga sekitar.

Belakangan sejumlah warga berkumpul di lokasi kejadian melakukan perlawanan terhadap petugas yang belakangan keluar dari lokasi untuk menghindari amukan massa.
Disela keributan, beberapa orang membawa tersangka ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis akibat luka tembakan. “Tadi aku dengar sempat dibawa ke rumah sakit PHC Belawan tapi dirujuk ke rumah sakit lain dan terakhir aku dengar meninggal di RS Mitra Medika, Marelan,” kata Kepling.

Terpisah Kasat Narkoba Polres Pelabuhan Belawan AKP.Herison Manullang mengatakan, berdasarkan keterangan dan bukti yang ada, orang yang tertembak tersebut adalah bandar narkoba yang telah lama menjadi target penangkapan.
“Yang tertembak bukan masyarakat biasa tapi bandar narkoba dan saat ini meninggal setelah mendapat perawatan di rumah sakit,” Jelasnya saat ditanyai wartawan.(red).

Posting Komentar

Top